Wednesday, August 04, 2010

A bride-to-be note

Dear All,

So, how is it going? Gak terasa sudah melewatkan bulan Juli, my birthday month dan minggu depan sudah puasa lagi. Time flies.

InsyaAllah jadi puasa terakhir as single dan insyaAllah dalam waktu kira2 2 minggu, status wife sudah bisa dipakai :D

WIFE. this is very serious. Being 25, and almost a wife is really big issue for me. Not that im doubt of him. I'm more than sure over him, after everything that we've been through, i know we belong each others. But being a wife and responbility behind it, thats the one that im curious about. What kind of wife that im gonna be, not only in domestic matters, but everything.

Can i be a good wife, can i be worth for him to be stand for everthing that gonna happen in the future... can i being good for my extended family.

My fiance always teels me ' you can pleased everybody' after we finished our family meeting. People asked this and that, doing this and that, when i got my own choices and principals.

Aku ga mau acara jawa yang lelaki memecah telur dan kita membasuh kakinya, for me is nonsenses... meskipun artinya mungkin baik, tapi dari aku pertama kali ngeliat sampai sekarang kesannya selalu sama, buat aku itu seperti mengatakan 'Perempuan ada dan dinikahi adalah untuk melayani pria'. Meskipun (mungkin) bukan itu maksudnya :)

Malam bainai dan widodareni tidak diadakan, dan itu sih alasannya tak lain dan bukan adalah kasihan untuk anggota keluarga dan calon pengantin (saya!) kalo harus melek sepanjang malam padahal besok jam 5 sudah harus bangun untuk didandanin dan memulai acara. Kalau memang maksudnya agar keluarga datang dan menemani si calon pengantin wanita sih ga harus ada suatu acara berbeda, datang saja dan temani saya :)

Sunting padang ga mau tinggi2 atau berat2. Mungkin banyak yg menganggap sunting harus tinggi, dan banyak bilang dukun pengantinnya bisa bikin itu jadi terasa ga berat. Tapi aku ga mau yang tinggi, maunya simple aja, karena aku ingin tersenyum di acara kawinanku, bukan tersiksa karena beratnya sunting.

Prinsip saya, you paid a lot for your wedding and you can't enjoy your wedding day? No way... i have my own right to be happy and i deserves one :)

Setiap saya melihat teman2 saya yang menikah dan terlihat bahagia di panggung sana, saya selalu tersenyum bahagia, dan berjanji, apapun yang akan terjadi, saya harus bahagia dan tersenyumm, Maybe, it wont perfect, but happines is the one that i looking most, not perfectness.

Yang saya inginkan, panggung yang penuh senyum dan tawa, as simple as that. :)

1 comment:

Anonymous said...

dan km udah melaksanakan janji mu it bul,, km terlihat bahagiaaaaaa sekali,, mungkin kl ak g malu aka akan menangis haru ,,, hehehehe ^^