Saturday, February 22, 2014
Kebiasaan baru....
Yang diadopsi setelah tinggal di Prancis...
- Masuk ke toko selalu menyapa 'bonjour' dan ketika meninggalkan toko (meskipun cuman liat2 saja dan tidak beli) tetap selalu bilang 'au revoir'. Dan muka mereka juga tidak asem loh, walau kita cuman masuk dan lihat2 saja.
-Budaya salam itu memang sudah jadi kebiasaan banget di Prancis ini... I mean, ini bahkan lebih daripada waktu saya di Belanda. Setiap berpisah dengan teman2, selalu mengucapkan salam, 'Bon Soiree' atau mengucap agar mereka mendapatkan malam yang indah dan juga salam2 lainya..
-Masih berhubungan dengan budaya salam, cium pipi kanan kiri 'bisous' (apalagi bagi perempuan) juga merupakan kewajiban, meskipun orang itu baru kita kenal. Disini saya masih kagok, kalau misalnya sudah teman saya kenal, sih gapapa.. Lah ini, baru pertama kali kita ngelihat dia udah mau cium-cium ajah.. :).
-Ditambah, budaya cium kanan kiri ini, berlaku ketika kita baru datang ke suatu acara/ bertemu di pagi hari DAN ketika kita berpisah. Ih sumpah, kalau mau pisahan dan sedang bersama beberapa teman, harus menyiapkan waktu untuk saling mengucap salam dan cium pipi kanan kiri. :))
- Jadi suka makan roti.. Roti disini kan jenisnya seperti baguette, keras di luar tapi chewy didalam. Kalau di kantor, karena pasti gratis, udah jadi side dish makanan sehari-hari. Cara makannya : dibelah dua dulu, lalu makan dari bagian dalam yg chewynya. Kalau makanannya lagi ada saus nya (yang sudah pasti ada di setiap masakan Prancis) rotinya dioles di saus yang ada di piring dulu baru dimakan :)). Sumpah, enak! hihihi..
-Masih berhubungan dengan makanan, sekarang sudah pasti saya harus makan dessert setelah makanan utama saya habis. Bisa sesimple yoghurt nature yang ditambah gula atau pudding/panna cota. Dessert di Prancis udah pasti enak2.. cuman bagi saya tetap kemanisan. ;)
-Kita ga pernah order minum lagi kalau di restoran, karena disini pasti disediakan tap water di setiap restaurant. Jadi untuk ngirit, buat kami (dan banyak warga Prancis lainnya..) air keran saja sudah cukup.
-Jadi jarang ngetip kalau makan di restoran! not really proud of it, karena dulu udah komitmen ke diri sendiri (saya pernah kerja di restauran dan tau gimana butuhnya kita pada tip restaurant). Semata-mata, budaya ngetip di Prancis emang ga ada.
-Beli baju/tas/sepatu warna hitam! Entah kenapa, orang2 Prancis ini lebih suka dengan sesuatu warna hitam. Jadi kalau naik metro, semua coatnya warna hitam/gelap lainnya. Kalau tiba2 disitu ada yang berwarna terang, hampir dipastikan bahwa itu bukan orang Prancis :)
-Doyan Foie Gras! ih ini enak banget lohh... Iyahh iyah.. tauk kok cara prosesnya gimana, tidak berperikehewananan. Cuman ini enyak! Dan harus coba ke restorannya yang masaknya bener yah... :)
-Jadi ngopi! Eh tapi ini sih pas di Belanda juga udah gitu.. Balik ke Eropa, hasrat ngopi kembali lagi.. Cuman sekarang lagi ngurangin dan substitute ke teh atau air panas dengan perasan jeruk lemon.
-Mengurangi gorengan. Atau tepatnya, cari makan yang gorengan gitu lebih susah, dibanding pas di Indonesia atau Belanda. Dulu kan kalau pengen ngemil asin pas di Belanda, tinggal cari Febo atau kios2 kentang goreng. Disini susah! Mereka gak terlalu suka ngemil.. or kalau ngemil yang ada yang berbangsa coklat dan kue gitu. Sementara, saya kan anaknya lebih suka asinn.. :))))
-Makan siang 2 jam dan makan malam 3/4 jam! lol, tapi ini lebih kalau saya sedang makan siang sama orang Prancis dan memang kerjaan tidak diburu2 yah.. Kenapa 2 jam? yah karena lebih banyak ngobrolnya..
Kenapa dinner bisa 3/4 jam.. karena.. urutan makannya banyak! Yang pertama, kita makan appetizer dulu, biasanya sejenis cemilan kacang2an dan salad! Mereka bukan pemakan soup yah.. kalaupun punya sup, itu adalah sup cair seperti sup onigion(bawang bombay).
Kedua, baru makan 'plat' atau makanan utamanya, biasanya daging (ayam/sapi/bebek/kelinci) disajikan bersama kentang/karbohidrat staple lainnya..
Baru makan keju (yes, keju itu ditengah2 antara plat dan dessert)
Baru makan dessert.. dan ditutup dengan kopi/teh ditemani coklat.
Makanya jadi sekitar 3 jam, biar perut bisa mendigest makanan tersebut dengan baik, lol. Oh ya, setiap ganti makanan kita ganti piring loh ya... Jadi bayangkan, kalau kita menjamu orang, berapa piring yang harus kita cuci. #teremak2..
Eh btw, ini kenapa kebanyakan adopsinya lebih ke arah makanan yah.. :)
Sengaja disini dimasukkan yang benar-benar berbeda dengan pengalaman saya di Belanda. Saya perhatikan orang disini lebih sopan-santun dan lebih tertutup. Mereka memang sangat menyukai makan, dan menjaga kesehatan. Mereka bisa mendelik ngeri melihat makanan gorengan/deep fry dan makan dengan nikmat Foei Gras (and very proud of it).
Akhir-akhir ini kepengen nulis lebih detail tentang hubungan saya dengan mereka. Mungkin ada yang mau menawarkan untuk menerbitkan jadi buku? :D (#cekombak #berharapcemas) lol.
Bisous,
Bulan
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
1 comment:
Baguussss ceritanyaa ^_^
Ada satu bule perancis di kantor gue Bul, cowok. Gue ampe bingung liat dia kok bisa kerja ga ngemil sama sekali sementara di meja kita udah penuh sama keripik, brownies, gorengan, dll.
Dan mereka keen on details bgt ya.
LOL
Post a Comment