Kemarin mendapat kabar duka lagi, salah satu kakak ayah, Oom Buyung, meninggal dunia. Sedih rasanya tidak bisa ikut ke Bandung.. Semoga doa2 kami untuk Oom Buyung didengarkan oleh Allah SWT.
Bisa dibilang 3 tahun terakhir ini ada 4 orang kakak ayah yang meninggal dunia, dan menyisakan hanya tinggal 1 kakak ayah, ayah dan adiknya. Dari keluarga yang ramai, sedih rasanya ditinggal satu-satu oleh mereka. Memang sih, mengingat ayah sendiri tahun depan sudah 60, dan rata2 kakaknya diatas dia, bukan hal yang aneh. Tapi yah tetap, sedih. Tahu banget rasanya kehilangan orang yang disayangi. :)
Melihat tante2-oom2-budedanpakde yang sudah bertambah tua, dan para sepupu yang sudah pada menikah dan beranak pinak, kerasa banget yah sudah tuanya :)). I mean, this year im 28. 2 years to big 30. Wow. Perasaan im still young, i can do anything what i want, sepertinya juga sudah mulai berangsur berubah. I have a husband, family to take care, family to think in my future plan.
Saya adalah seseorang yang ingin seperti mama. Mama menikah umur 27. :)) Cita2 saya sebenarnya pingin menikah umur 27 juga :)) Mama punya mas Ntonk umur 28. And i'm now 28. Well? Kalau yang ini belum tau deh pengen seperti mama atau nggak, walaupun, sempet kepikiran juga :p
Akhir-akhir ini semangat saya drop sedrop2nya. Saya tuh khawatir ini-itu, Tau kalau ada hambatan ini-itu, terus jadi tak semangat untuk mencoba. Padahal belum dicoba. Padahal pengalaman hidup saya tau, kalau saya coba, pasti saya bisa kok. Sudah terbukti beberapa kali, tapi selalu kalah sama pikiran dan ketakutan di hati. Rasanya tuh pengen nyerah mulu. Padahal yah itu, belom dicoba maksimal. Ayoo lah Bulan. Dimana sih kamu yg always positive dan yakin kalau yang kamu mau itu bisa didapatkan? Kok berasa semakin bertambah umur, hal ini makin jauh dari kamu yg dulu. Yang positif.
Ini saya sedang menendang2 diri saya sendiri yah.. kalau gak gini sepertinya kok susah sekali dia bergerak. Sekali bergerak, terdisktrasi dimana-mana.
Bismillah, Bulan. Ayo berusaha semaksimal mungkin. :) God will do the rest..
Bulan
Thursday, March 21, 2013
Friday, March 08, 2013
Rhone-alpes journey 2013
Berhubung masih harus menunggu flight kira2 4 jam lagi, jd mari kita isi dengan menulis blog yang sdh terbengkalai ini :)
Jadi... liburan ski break kali ini diisi dengan jalan2 ke daerah rhone-alpes perancis atau lebih tepatnya kami ke Lyon dan mampir sebentar ke kota tetangganya, Geneva, Switzerland.
Kenapa harus mampir di lyon? kenapa ga langsung ke Geneva. Yah karena.. ternyata.. hostel or hotel (murah) di sana dimana-mana udh full :(. Kebetulan disana juga sedang liburan ski break. Jadi pilihan yang tersisa untuk kita adalah harus menginap di kota perbatasa Prancis dan Swiss. Dan kebetulan didukung oleh tiket murah easyjet, ya sdhlah hajar saja.
Itenary kita adalah : toulouse-lyon-geneva-annecy-geneva-lyon-toulouse. Dengan rincian harga transport : 60e an buat tiket bolak-balik toulouse-lyon dan 54e buat tiket pp lyon-geneve. dan sekitar 24e untuk pp annecy-geneva. Mahal yah tiket keretanya... *ininasibjadistudentdiatas26
Those are our journey highlights...
1. Lyon, surprisingly beautiful. Dateng disana tak berekspetasi banyak dengan kota kedua terbesar di Perancis ini. Mungkin juga karena cuaca lagi cerah dan tidak terlalu dingin, membuat suanana menyenangkan. Objek wisatanya ? standar perancis, sungai, katedral dan jembatan :)). Tapi yah karena cuacanya lagi enak, semua orang jadj bergembira ria keluar dan berjemur.
Objek wisata Lyon lain yang cukup menarik mungkin adalah gereja di atas bukit dia, Fourviere dan juga peninggalan Amphiteater bergaya romanian dia juga cukup lucu untuk dikunjungi :)
2. Selama di Lyon dan Geneva, kita tour makan asia :)) semata2 karena di Toulouse restaurant seperti ini susah untuk ditemui. Lumayan lah, mengobati rasa kangen sama bebek goreng dan Pho sup.
3. Lalu kita menginap di Annecy, kota kecil perbatasan kedua negara tersebut, dmn skitar 1,5 jam dari Geneva. Kesempatan mengobrol sama orang lokal yg sehari2nya commute pp dan bilang gaya hidup ini (btw, tiket busnya skitar 24e loh sehari) msh lebih murah dibanding cari rumah dan tinggal di Geneva. Ihhh... gajinya berapa sih kok mampu hidup begituhh???
4. Menyambung point diatas, swiss itu mahhhhaallll.... masa menu di McD itu skitar 10e. dan kebab biasa yg kita makan 4ean disana jd 8eu. Susah amat yah hidup disana :))
5. Ehmm tapi nih, kita berhasil mengirit di public transportnya. Nakal sih caranya (cuman beli tiket yg paling murah untuk menjelajahi kotanya), tapi sebenarnya Geneva sendiri cukup kecil kok, jadi situs turistiknya bisa diputerin dengan kaki sajah.
6. Kalo kesana jangan lupa menyebrangi danau dengan kapal publik transportnya ( sama kyk tiket untuk naik bus dll. ). That's the easiest and cheapest way to have boat cruising experience!
7. Kalo dibilang swiss negara jam, itu karena literally jam ada dimana-mana! well, katanya jg kereta di swiss jarang telat, dan senangnya itu buat kereta perancis dan italia (yg biasanya lelet) jadi ikutan ontime :)).
8. Dan ada satu highlight lagi nih, baru kali ini aku bayar 15e SEKALI JALAN untuk transport dari airport ke Lyon city centre. Itu mahal sekali loohh... padahal trem nya (RhoneExpress) juga biasa saja. Padahal di Toulouse saja cuman bayar 5e.
ps: skarang posisi kita ada di airport lyon beserta orang2 lain yg senasib kyk kita. Untungnya disini, polisi tetap patroli jadi paling gak ngerasa aman.
Jadi... liburan ski break kali ini diisi dengan jalan2 ke daerah rhone-alpes perancis atau lebih tepatnya kami ke Lyon dan mampir sebentar ke kota tetangganya, Geneva, Switzerland.
Kenapa harus mampir di lyon? kenapa ga langsung ke Geneva. Yah karena.. ternyata.. hostel or hotel (murah) di sana dimana-mana udh full :(. Kebetulan disana juga sedang liburan ski break. Jadi pilihan yang tersisa untuk kita adalah harus menginap di kota perbatasa Prancis dan Swiss. Dan kebetulan didukung oleh tiket murah easyjet, ya sdhlah hajar saja.
Itenary kita adalah : toulouse-lyon-geneva-annecy-geneva-lyon-toulouse. Dengan rincian harga transport : 60e an buat tiket bolak-balik toulouse-lyon dan 54e buat tiket pp lyon-geneve. dan sekitar 24e untuk pp annecy-geneva. Mahal yah tiket keretanya... *ininasibjadistudentdiatas26
Those are our journey highlights...
1. Lyon, surprisingly beautiful. Dateng disana tak berekspetasi banyak dengan kota kedua terbesar di Perancis ini. Mungkin juga karena cuaca lagi cerah dan tidak terlalu dingin, membuat suanana menyenangkan. Objek wisatanya ? standar perancis, sungai, katedral dan jembatan :)). Tapi yah karena cuacanya lagi enak, semua orang jadj bergembira ria keluar dan berjemur.
Objek wisata Lyon lain yang cukup menarik mungkin adalah gereja di atas bukit dia, Fourviere dan juga peninggalan Amphiteater bergaya romanian dia juga cukup lucu untuk dikunjungi :)
2. Selama di Lyon dan Geneva, kita tour makan asia :)) semata2 karena di Toulouse restaurant seperti ini susah untuk ditemui. Lumayan lah, mengobati rasa kangen sama bebek goreng dan Pho sup.
3. Lalu kita menginap di Annecy, kota kecil perbatasan kedua negara tersebut, dmn skitar 1,5 jam dari Geneva. Kesempatan mengobrol sama orang lokal yg sehari2nya commute pp dan bilang gaya hidup ini (btw, tiket busnya skitar 24e loh sehari) msh lebih murah dibanding cari rumah dan tinggal di Geneva. Ihhh... gajinya berapa sih kok mampu hidup begituhh???
4. Menyambung point diatas, swiss itu mahhhhaallll.... masa menu di McD itu skitar 10e. dan kebab biasa yg kita makan 4ean disana jd 8eu. Susah amat yah hidup disana :))
5. Ehmm tapi nih, kita berhasil mengirit di public transportnya. Nakal sih caranya (cuman beli tiket yg paling murah untuk menjelajahi kotanya), tapi sebenarnya Geneva sendiri cukup kecil kok, jadi situs turistiknya bisa diputerin dengan kaki sajah.
6. Kalo kesana jangan lupa menyebrangi danau dengan kapal publik transportnya ( sama kyk tiket untuk naik bus dll. ). That's the easiest and cheapest way to have boat cruising experience!
7. Kalo dibilang swiss negara jam, itu karena literally jam ada dimana-mana! well, katanya jg kereta di swiss jarang telat, dan senangnya itu buat kereta perancis dan italia (yg biasanya lelet) jadi ikutan ontime :)).
8. Dan ada satu highlight lagi nih, baru kali ini aku bayar 15e SEKALI JALAN untuk transport dari airport ke Lyon city centre. Itu mahal sekali loohh... padahal trem nya (RhoneExpress) juga biasa saja. Padahal di Toulouse saja cuman bayar 5e.
ps: skarang posisi kita ada di airport lyon beserta orang2 lain yg senasib kyk kita. Untungnya disini, polisi tetap patroli jadi paling gak ngerasa aman.
Annecy |
Geneva |
Lyon |
Subscribe to:
Posts (Atom)